Bisnis Dahsyat tanpa modal

Apa Itu Chynta...??!!

12:03:00 PM Edit This 0 Comments »

Love is a constellation of emotions and experiences related to a sense of strong affection or profound oneness.[1] The meaning of love varies relative to context. Romantic love is seen as an ineffable feeling of intense attraction shared in passionate or intimate attraction and intimate interpersonal and sexual relationships.[2] Though often linked to personal relations, love is often given a broader signification, a love of humanity, of nature, with life itself, or a oneness with the Universe, a universal love or karma. Love can also be construed as Platonic love,[3] religious love,[4] familial love, and, more casually, great affection for anything considered strongly pleasurable, desirable, or preferred, to include activities and foods.[5][2] This diverse range of meanings in the singular word love is often contrasted with the plurality of Greek words for love, reflecting the concept’s depth, versatility, and complexity.

The traditional Chinese character for love (愛) consists of a heart (心, in the middle) inside of Setuju??

Melihat deskripsi diatas, saya sendiri bisa bilang cinta itu :

  • found one, menemukan satu, yang paling, yang mana kita tidak akan berpaling, bagaimanapun kedaan kita, keadaan dia.
  • relative to context, bentuk cinta bisa berubah-ubah tergantung siapa/ apa yang dicintai. Anda bisa menjadi pencinta lingkungan, tentusaja berbeda dengan sikap cinta anda kepada ibu, adik, kakak.
  • intense attraction/ intimate attraction/ intimate interpersonal. Naah kuncinya disini, intense, dan intimate. Intense, saya mengartikannya harus dipaksakan :!: Niat ada greget kurang, paksakan, nanti setelah anda mulai bergerak, selanjutnya anda tahu harus berbuat apa, akan tidak ada baju jika sang penjahit tidak memaksakan benang masuk ke lubang jarum, bukan? Selanjutnya, intimate, sikap kita yang terasa intim. Intim maknanya lebih dalam dari sekedar sentuhan fisik atau konotasi seksual. Intim lebih kepada sikap kita yang menyenangkan, menenangkan, membuat nyaman, dan dapat diterima dengan baik oleh yang kita cintai. Bagaimana caranya? Elemen ke-intiman ada 3:
    • Sikap/ body language kita
    • Tempat
    • Waktu
    • Suasana hati yang kita cintai (bisa diabaikan jika anda pecinta lingkungan)
      Sisanya bagaimana kreatifitas anda “memainkan” empat faktor diatas.

Itu dari sisi anda yang mencintai. Apakah anda berada pada sisi yang dicintai? maka beruntunglah anda. Tetapi hati-hati, cinta itu memabukkan itu memang benar. Jika anda pada posisi yang dicintai, yang anda harus perhatikan

  • Karena apa saya dicinta. Apakah kita dicintai karena kita telah menjadi orang yang terlalu baik, terlalu cantik/ tampan, atau terlalu menyedihkan sehingga menimbulkan simpati orang dan kita ke ge-er an ngerasa dicintai??
  • Apakah memberi efek positif bagi saya. Cinta seyogyanya menimbulkan energi positif yang membuat aktifitas kita mejadi positif pula. Jika malah sebaliknya, prestasi kita menurun, kita menjadi lebih sering cemberut daripada tersenyum, ketergantungan berlebihan, maka cinta ini harus dievaluasi kembali.
  • Apa dasar cinta kita. Sudah menjadi insting manusia untuk saling membalas. Jika kita dicintai, walau sedikit (sekali) kita pasti memberikan sedikit (sekali) cinta kita kepada yang mencintai kita, walau hanya sebatas bentuk apresiasi menggantikan kalimat “Thanks ya, akhirnya lu ngakuin gw cantik” yang terdengan narsis dan sedikit sarkastik
  • Komitmen. Setelah empat poin diatas, anda berdua harus menjaga komitmen yang anda buat masing-masing bersama. Apapun itu usahakan dibiasakan dirundingkan, untuk meredam egoisme masing-masing kita dan di akhir perundingan buatlah suatu komitmen untuk hal-hal yang kecil sekalipun untuk dipatuhi bersama. Jika anda mersa belum siap, untuk komimen, maka level hubungan anda akan turun ke poin pertanyaan diatas.

Ada yang bertanya, apa ada yang lebih dari cinta? Saya akan jawab, ada, yaitu sayang. Lalu apakah ada perasaan lebih dari sayang? Saya jawab lagi, ada! kita biasa menyebutnya dengan, tanggung jawab!